Mantan Dekan Fakultas Peternakan Unsoed Prof. Dr.
Ir. Akhmad Sodiq, M.Sc.Agr menjadi salah satu dari empat bakal calon
Rektor Universitas Jenderal Soedirman periode 2022-2026. Akhmad Sodiq sendiri menjabat
sebagai Wakil Rektor Unsoed Bidang Akademik 2018-2022. Tiga calon lain adalah, Prof. Ir. H. Totok Agung Dwi Haryanto, M.P.,Ph.D pernah
menjabat sebagai Direktur Program Pascasarjana UNSOED pada tahun 2015 s/d 2019;
Dr. Ir. V. Prihananto, M.Si., dikenal sebagai akademisi di bidang pangan
dan gizi, yang kini menjadi Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama dan
Hubungan Masyarakat; dan Prof. Dr Ade Maman Suherman SH,M.Sc yang merupakan Dekan
Fakultas Hukum masa jabatan 2017-2021.
Akhmad Sodiq merupakan alumnus Fakultas Peternakan (Fapet) Unsoed
SKS 1987. Bulan Agustus 2010 Akhmad Sodiq dilantik sebagai
Dekan Fapet Unsoed. Ia terhitung menjadi dekan termuda, berusia 41 tahun saat
dilantik, dalam sejarah Fapet Unsoed pada saat itu. Akhmad Sodiq menjadi dekan
dalam dua periode, dari 2010 hingga 2017. Jabatan pertama Akhmad Sodiq adalah
jabatan antar waktu menggantikan Prof. Dr. Ir. Mas Yedi Sumaryadi, M.S yang di
tengah masa jabatannya terpilih menjadi Pembantu Rektor I.
Kelahiran Batang, 28 Januari 1969 ini selain menjadi akademisi juga dikenal memiliki
aktivitas sosial kemasyarakatan dan keagamaan. Pada saat menjabat sebagai Dekan
Fapet Unsoed, Akhmad Sodiq juga sempat menjadi Ketua Tim Pendiri Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Purwokerto.
Ketika kampus tersebut mendapat ijin operasional tahun 2016, Akhmad Sodiq
menjadi Rektor UNU.
Bidang keahlian Akhmad Sodiq adalah Ilmu Ternak Potong. Akhmad
Sodiq mengajar dari jenjang diploma hingga program doktoral serta menjadi
pembina dan pendamping Kelembagaan Kelompok Tani Ternak Ruminasia Besar dan
Kecil, dan dewan pakar himpunan peternak domba dan kambing Indonesia. Selain
itu Akhmad Sodiq juga menjadi konsultan BI untuk program pemberdayaan ekonomi
daerah dan program pengembangan klaster sapi potong di Purwokerto.
Dalam catatan teman-teman alumni, semasa menjabat Dekan, Akhmad
Sodiq dikenal dekat dengan mahasiswa dan alumni. Ia selalu
hadir dalam acara temu alumni Kafapet nasional yang diselenggarakan setiap
tahun, baik di Jakarta maupun kota lainnya. Pada pertemuan seperti itu Akhmad
Sodiq selalu
mengajak diskusi dan minta masukan dari alumni mengenai
pengembangan Fapet Unsoed.
“Bisa
dikatakan, ia telah memecahkan rekor sebagai Dekan yang selalu hadir dalam temu
alumni Fapet nasional,” kata Bambang Suharno, salah satu alumnus Fapet Unsoed.
Sebagai “kader” Fakultas Peternakan Unsoed, Akhmad Sodiq
melanjutkan tradisi Fapet Unsoed yang menyumbangkan kader terbaik untuk
Universitas. Dalam catatan sejarah, sebelum Akhmad Sodiq yang masuk jajaran
pimpinan universitas, ada Prof.
Dr. Ir. Mas Yedi Sumaryadi, M.S yang pernah menjadi Pembantu Rektor I. Bahkan
kemudian Mas Yedi menjadi Rektor dalam status jabatan antar waktu menggantikan
rektor sebelumnya yang tersangkut kasus korupsi.
Jauh sebelum ini, pada masa awal berdirinya
Unsoed, ada Prof. drh. R. Djanuar yang menjadi Rektor Unsoed. Djanuar menjadi
orang dari sipil pertama yang menjabat sebagai Rektor Unsoed. Dua orang pejabat
sebelumnya memiliki latar belakang militer, yaitu Brigjen TNI R.F. Soedardi, SH
dan Brigjen TNI Drs. Ign. Soedaman Hadisoetjipto. Sebelum dua orang tersebut
pimpinan Unsoed dipegang oleh sebuah presidium dengan Ketua R. Soemardjito.
Agenda pemilihan Rektor Unsoed telah dimulai
sejak November 2021. Sementara itu agenda terdekat adalah penyampaian visi misi dan program kerja bakal calon rektor pada tanggal 20 Januari 2022. Pada hari yang sama pula akan
ditetapkan tiga calon dari empat bakal calon yang ada. Bulan April 2022 baru
dilakukan pemilihan rektor yang juga akan menyertakan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Riset dan Teknologi.
Sutriyono
1 Komentar
Semoga Rektor bisa di Fapet. Aamin ya Allah
BalasHapusJika kesulitan posting komentar via hp harap menggunakan komputer