Purwokerto, Kafapet-unsowd.com. Salah satu yang tak dapat dipisahkan dalam menyambut hari raya Idul Adha adalah berqurban. Qurban merupakan amalan yang bernilai tinggi, hukum berqurban adalah sunnah muakkadah. Sunnah Muakkadah yang artinya dianjurkan dikerjakan bagi umat muslim yang mampu. Berqurban adalah simbol rasa syukur dengan cara berbagi daging qurban pada sesama. Umumnya ternak qurban yang biasa diqurbankan masyarakat Indonesia mulai dari kambing, domba, sapi, hingga kerbau.
Pukul 03.20 WIB hari Rabu, 28 Juni 2023 Slamet Hartono,SH. selaku Sekretaris Panitia Idul Adha Masjid Agung Baitussalam, Purwokerto telah menerima 1 (satu) ekor Sapi Qurban atas nama Bambang Trihatmodjo, Sapi tersebut diserahkan oleh Iwa dan Endang yang dibawanya dari Peternakan Tapos, Bogor., ujar Slamet Hartono,SH. kepada Humas Masjid Agung Baitussalam, Purwokerto Ir.H.Alief Einstein,M.Hum. Di Kabupaten Bogor ada peternakan sapi peninggalan Presiden RI kedua Soeharto.
Ibadah qurban sapi dapat dilaksankan untuk maksimal tujuh orang. Menurut Slamet Hartono,SH. bahwa Qurban Sapi dari Bambang Triatmodjo diatasnamakan almarhum Soeharto dan Ibu Tien, orang tua Mayangsari, juga Bambang Triatmodjo sendiri beserta keluarganya. Selengkapnya sebagai berikut sapi dari Bambang Trihatmodjo untuk atas nama Bambang Trihatmodjo bin Soeharto, Agustina Mayangsari binti Sugito Purbocarito, Khirani Siti Hartina binti Bambang Trihatmodjo, HM.Soeharto bin Panjang (Almarhum),
Hj.Fatimah Siti Hartinah Soeharto binti Somoharyomo (Almarhum), Sugito Purbocarito bin Niswan Hadiwiseno (Almarhum), dan Larasatun binti Muhammad Jaelani.
Sampai saat ini jumlah hewan qurban di Masjid Agung Baitussalam Purwokerto tercatat sebanyak 11 ekor sapi 10 ekor kambing yang berasal dari berbagai kalangan antara lain dari Rektorat Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Bambang Trihatmodjo, Hj.Novita Wijayanti,SE,,MM. (Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra), Achmad Alatas, dan dari yang lainya. Sapi dan Kambing disembelih sekitar pukul 07.30 WIB hari ini Kamis, 29 Juni 2023, ungkap Slamet Hartono,SH. Setelah penyembelihan dilanjutkan dengan pengkulitan, pencacahan daging sampai dengan pendistribusian daging qurban kepada masyarakat sekitar yang berhak menerima.
Penulis : Ir. Alief Einstein, M.Hum
Foto : Ir. Alief Einstein, M.Hum
0 Komentar
Jika kesulitan posting komentar via hp harap menggunakan komputer