Dr Abdul Kholik (Anggota DPD RI/Ketua KA Unsoed) Hadiri Kajian ke-73 Kafapet

Kafapet-unsoed.com Minggu, 25 Agustus 2024, Kajian Keluarga Alumni Fakultas Peternakan Universitas Jenderal Soedirman (Kafapet Unsoed) Jabodetabek kembali digelar dengan sukses. Acara yang memasuki edisi ke-73 ini berlangsung dari pukul 10.00 hingga 14.00 di Yayasan Sekolah Alam Tunas Mulia, Bantar Gebang, Bekasi. 

Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah alumni senior yang terkenal dengan kiprah dan dedikasinya, di antaranya Minto B. Rahardjo, Nugroho, Teguh Sudaryatno, Hari Rakhmat Widodo, Suparji, Zanuar, Subagyo,  Bambang Suharno dan lain-lain. Kehadiran tamu istimewa, Ketua Keluarga Alumni Unsoed (KA Unsoed) yang baru terpilih pada Munas awal Agustus lalu, Abdul Kholik, menambah semarak acara ini.

Kajian dimulai dengan sambutan dari tuan rumah, Nadam Dwi Subekti, yang disusul oleh Ketua Kafapet Jabodetabek, Yudhi Akhmadi, dan Ketua KA Unsoed, Abdul Kholik. Dalam sambutannya, Abdul Kholik menyampaikan apresiasi atas kekompakan dan konsistensi para alumni dalam menjaga silaturahmi serta terus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. Sementara itu ketua Kafapet DIJ Yudhi Akhmadi menjelaskan kebahagiaan kafapet bisa meneruskan kebaikan kegiatan kajian bisa sampai ke 73

Acara inti yang ditunggu-tunggu adalah ceramah dari seorang ustad ahmad Nasihi alumni IAIN Purwokerto. Dalam kajian tersebut, sang ustad mengajak para hadirin untuk merenungkan pentingnya peran keluarga dalam membangun generasi yang tangguh dan berakhlak mulia, sesuai dengan tema kajian kali ini. Membangun generasi yang tangguh dan berakhlak mulia adalah tujuan mulia yang memerlukan kerja keras dan kesadaran bersama. Berikut beberapa langkah yang dapat membantu mencapai hal ini:

1. Pendidikan Agama: Berikan pendidikan agama yang kuat kepada anak-anak. Ajarkan nilai-nilai keimanan, akhlak, dan etika Islam. Bimbing mereka dalam memahami Al-Quran dan Hadis.

2. Pendidikan Karakter: Fokus pada pengembangan karakter. Ajarkan kejujuran, rasa tanggung jawab, empati, dan kerja keras. Berbicaralah tentang nilai-nilai positif dan contoh-contoh nyata.

3. Kesehatan Mental dan Emosional: Anak-anak perlu belajar mengelola emosi, mengatasi stres, dan membangun ketahanan mental. Ajarkan strategi seperti meditasi, olahraga, dan komunikasi yang baik.

4. Keterampilan Hidup: Ajarkan keterampilan praktis seperti berbicara di depan umum, mengelola keuangan, dan berinteraksi dengan orang lain. Ini membantu mereka menjadi lebih mandiri dan percaya diri.

5. Kepemimpinan dan Kewirausahaan: Dorong anak-anak untuk mengembangkan keterampilan kepemimpinan dan kreativitas. Ajarkan mereka bagaimana memecahkan masalah dan berinovasi.

6. Pengalaman Sosial: Libatkan anak-anak dalam kegiatan sosial dan sukarela. Ini membantu mereka memahami pentingnya berkontribusi pada masyarakat.

7. Teladan: Jadilah teladan yang baik. Anak-anak belajar dari apa yang kita lakukan, bukan hanya dari apa yang kita katakan.

Ingatlah bahwa membangun generasi yang tangguh dan berakhlak mulia adalah perjalanan panjang. Setiap usaha kecil yang kita lakukan memiliki dampak besar pada masa depan mereka

Setelah makan siang bersama, acara dilanjutkan dengan diskusi terbuka yang dihadiri oleh para anggota Kafapet. Diskusi tersebut membahas berbagai isu terkini yang berkaitan dengan dunia peternakan serta kontribusi alumni dalam mengembangkan sektor ini di Indonesia.

Dengan berakhirnya acara ini, diharapkan semangat kekeluargaan dan kebersamaan di antara para alumni Fakultas Peternakan Unsoed semakin kokoh, sehingga dapat terus berkontribusi bagi masyarakat.

Penulis : Yudhi Akhmadi
Editor    : Bambang Suharno
Foto      : Zanuar A

#viral #fyp #unsoed